Bagi kebanyakan orang, menulis masih menjadi momok yang sangat menakutkan. Padahal jika kita mau menelah lebih dalam, seharusnya ini tak perlu terjadi. Karna banyak diantara mereka yagn selalu bergelut di duni tulis menulis.
Perhatikan para siswa, mahasiswa, dan pegawai. Mereka setiap hari bersentuha dengan kertas dan pulpen. Seharusnya mereka telah ahli dalam menulis. Tapi kenyataannya lain, hampir keseluruhan dari mereka ‘tak pernah menulis’.
Sungguh disayangkan memang. Padahal seharusnya, orang yang telah mengenal baca tulis dapat ‘menulis’. Orang yang memiliki suatu keahlian, telah menulis sesuatu tentang keahliannya itu. Tapi sekali lagi kenyataannya’tidak’.
Jika saja setiap manusia berani menuliskan “ide” mereka. Jika saja generasi kita bersahabat dengan kepenulisan. Maka generasi kita akan jauh lebih baik dari sekarang
***TIPS***
--- rajin membaca dan mencari ilmu
--- kemudian tuliskan
--- setelah itu ajak teman untuk menjadi penulis
***HIKMAH***
Tulisan adalah jejak-jejak pemikiran yagn susah dihapus oleh zaman. Manusia akan silih berganti mengambil manfaat darinya. Meskipun penulisnya telah tiada.
***MANFAAT***
Generasi penulis dekat dengan generasi pembaca
Generasi pembaca dekat dengan generasi berilmu
Generasi berilmu dekat dengan generasi yagn maju
.
.
[S. Thariq al Fatih]. 2 Ramadhan 1430 H, 23 Agustus 2009 M.
No: 0000106
.
[S. Thariq al Fatih]. 2 Ramadhan 1430 H, 23 Agustus 2009 M.
No: 0000106
0 komentar:
Posting Komentar